“CARA BERDOA YANG BENAR”: Renungan, Selasa 28 Februari 2023

0
1030

Hari Biasa Pekan I Prapaskah (U)

Yes. 55:10-11; Mzm. 34:4-5,6-7,16-17,18-19; Mat. 6:7-15

Ada seorang anak yang tinggal di asrama putera di desa yang makmur. Suatu ketika diadakan acara makan bersama. Anak itu diminta untuk membawakan doa sebelum makan. Anak itu berdoa dengan berkata: Ya Tuhan, Engkau sudah tahu maksud kami. Amin. Orang-orang di situ hanya bisa menggelengkan kepala mereka.

Injil hari ini sangat inspiratif bagi kehidupan kita orang-orang beriman. Ada dua pesan yang hendak Yesus katakan kepada kita. Pertama, ketika berdoa janganlah bertele-tele, karena Bapa sudah mengetahui apa yang kita perlukan. Jadi berdoalah singkat, padat dan jelas. Berdoa singkat di sini tidak seperti dalam cerita di atas, tetapi lebih kepada penghematan kata-kata agar tidak terkesan seperti ‘curahan hati’ kepada Tuhan. Kedua, Yesus meminta kita untuk mengampuni kesalahan orang. Mengampuni tidak semata-mata membenarkan kesalahan yang orang lain perbuat terhadap kita. Tetapi memaafkan dan menerima dia sebagai sahabat. Bagaimana mungkin kita meminta Tuhan untuk mengampuni kesalahan kita sedangkan kita sendiri tidak mau mengampuni orang lain. Dengan mengampuni kita justru dapat menyembuhkan luka rohani dan membawa kita pada kedamaian cinta kasih dalam Allah.

Melihat realita yang ada kita seringkali ada dalam permasalahan ini. Terkadang kita berlagak pandai di depan orang-orang dengan berdoa panjang lebar dibarengi dengan kata-kata tinggi dan indah, supaya mendapat pujian dari orang lain. Yesus mengatakan bahwa berdoa seperti itu layaknya orang munafik yang tidak mengenal Allah. Orang-orang seperti ini hanya mencari pujian atas nama Allah. Namun lewat Injil hari ini, Tuhan mengajarkan kepada kita bagaimana caranya berdoa. Doa yang baik adalah dengan tidak bertele-tele. Jadilah orang-orang yang mengenal Allah dengan berdoa tidak bertele-tele. Dan ampunilah sesama  kita, agar kita juga dapat memperoleh pengampunan dari Tuhan.

(Fr. Weldy Stevan Lelung)

 

“Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga” (Mat. 6:14)

Marilah Berdoa:

Ya Allah, mampukanlah kami untuk selalu bisa mengampuni orang yang bersalah terhadap kami. Amin.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini